Pembangunan jalan Andongrejo-Bandealit kembali dilanjutkan oleh Pemkab Jember
Diperbarui pada 24 May 2024 Oleh Admin Website
Andongrejo 22 Mei 2024. Bertempat di depan gerbang pintu masuk kawasan TN Meru Betiri di Resort Andongrejo, SPTN Wilayah II Ambulu telah diadakan Tasyakuran Pembangunan lanjutan Jalan menuju Bandealit yang berada di dalam kawasan TN Meru Betiri. Jalan yang akan dibangun ini akan diaspal hotmix dan rabat beton sepanjang 7,8 kilometer selebar 3 meter.
Pembangunan jalan ini merupakan realisasi dari implementasi Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Balai TN Meru Betiri dengan Bupati Jember No PKS.4/T.15/TUKSK/03/2023 dan Nomor : 415.4/07/1.11/2023 tanggal 8 Maret 2023 tentang Pembangunan strategis yang tidak dapat dielakkan berupa peningkatan dan pemeliharaan jalan (Eksisting) di Kawasan TN Meru Betiri,
Acara yang dihadiri oleh Bupati Jember, Wakil bupati Jember serta FORPIMDA Kabupaten Jember ini diawali oleh Pidato Bupati Jember yang menyampaikan bahwa pembangunan jalan ini menjadi salah satu bentuk mencintai hutan. Dia berharap, dengan akses yang lebih mudah, diharapkan akan lebih banyak orang yang dapat menikmati keindahan alam dan memahami pentingnya pelestarian hutan. Hutan TN Meru Betiri, memiliki peran penting untuk kehidupan atau sebagai paru-paru di Kabupaten Jember. Salah satunya menyumbang sekitar 30 persen oksigen, sehingga hutan ini perlu dilestarikan.
Kepala Balai TN Meru Betiri Bapak Nuryadi yang hadir langsung pada kesempatan ini mengutarakan bahwa konsep yang ditawarkan Bupati Hendy sudah relevan dengan prinsip dasar pengelolaan TN Meru Betiri yang berorientasi pada konservasi alam. Proyek pembangunan dalam bentuk ekowisata dan pemanfaatan kawasan hutan untuk pendidikan lingkungan merupakan kebijakan yang tepat.
"Terima kasih kepada Bupati Jember yang menunjukkan komitmen kuat berkolaborasi dengan kami. Bersedia membangun kawasan penyangga hutan dengan pemikiran yang orientasinya wisata jasa lingkungan. Kawasan hutan TN Meru Betiri akan tetap utuh terjaga lestari, konservasi alam berjalan, dan masyarakat dapat manfaat ekonomi," ucapnya.
Pada akhir acara Bupati Hendy Siswanto dan Gus Firjaun bergantian memotong tumpeng, kemudian menyantap makanan khas pedesaan bersama warga, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Pemuda, serta Aparat Pemerintah Desa Andongrejo, Kecamatan Tempurejo yang mengikuti tasyakuran.