Kondisi pandemi yang  terjadi selama 3 tahun yang lalu memberikan dampak terhadap kunjungan wisata di area TNMB. Saat pandemi Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) juga sempat menutup seluruh kawasan TNMB. Kini dengan kondisi pandemi yang berangsur menurun dan membaik, TNMB mulai dibuka kembali. Bahkan, terjadi peningkatan kunjungan wisatawan di TN yang berada di dua kabupaten itu, yakni Banyuwangi dan Jember.

Sebelumnya kunjungan wisata mampu menembus sekitar 35 ribu wisatawan, Namun, karena pengaruh pandemi, kunjungan menurun pada tahun 2020 sebesar 11 ribu wisatawan dan 2021 sebesar 9 ribu wisatawan,Kunjungan wisata di TNMB didominasi oleh kalangan pelajar dan mahasiswa di wilayah Jember, sedangkan untuk di kabupaten Banyuwangi didominasi oleh wisatawan lokal dan mancanegara.  Mereka berkunjung untuk keperluan penelitian dan wisata minat khusus,pembukaan ekowisata di TNMB yang merupakan bagian dari konservasi berbasis pemanfaatan juga banyak menyerap SDM dari warga sekitar. Harapannya ketika kondisi kunjungan wisata meningkat, akan berdampak terhadap peningkatan ekonomi bagi masayarakat di sekitar kawasan TNMB.